Jose Peseiro Baru 5 Bulan Melatih Porto Sudah dipecat

Klub sejak Divisi Primeira Portugal, FC Porto sah memecat instruktur yang baru bekerja selama lima bulan, Jose Peseiro. Hal tersebut dilakukan klub sebab Peseiro dianggap bekerja di bawah performa.
Dilansir Goal, Peseiro menakhodai Porto dari Januari 2016 lalu. beliau menggantikan peran Julen Lopetegui yang juga dinilai gagal membesut tim.

Di bawah arahan Peseiro, Porto seakan jalan di tempat. Berharap mendapat trofi Divisi Primeira Portugal di akhir musim 2015/2016, Porto justru cuma mampu finis di peringkat ketiga klasemen.
Tak cuma itu, peluang mereka juga terbuang sia-sia sesudah gagal di Europa League. Mereka kandas di babak 32 besar sesudah kalah agregat 3-0 sejak Borussia Dortmund.

\"Manajemen sejak klub Porto setelah menyentuh kata sepakat dengan instruktur sejak tim. Jose Peseiro setelah memutus kontrak interaksi di akhir musim ini,\" tulis pernyataan di situs sah klub.
Porto seakan kehilangan jati dirinya selaku klub terbaik di Portugal. Mereka kalah bersaing dengan Benfica & Sporting Lisbon dalam persebutan gelar Divisi Primeira Portugal di beberapa musim terakhir.

Aston Villa Dapatkan Manajer Peraih Trofi Liga Champions

Mantan manajer Chelsea, Roberto Di Matteo, diklaim telah menjadikan kesepakatan dengan Aston Villa, klub yang setelah dibeli taipan China sesudah terdegradasi sejak Premier League musim ini. Villa lekas mengumumkan Di Matteo selaku manajer baru.

Dikutip sejak Sunsport, Rabu 1 Juni 2016, berita itu muncul dengan adanya pertemuan antara petinggi The Villans, Steve Hollis, dengan Di Matteo. Pemberi trofi Liga Champions pertama bagi Chelsea itu akan memperoleh gaji £35.000 atau Rp693 miliar per pekan.

Bayaran yang diterima Di Matteo jauh lebih kecil dibandingkan £130.000 per pekan, yang didapatnya selagi menangani Chelsea pada 2011-2013. Namun, itu dinilai cukup besar menurut standar di Divisi Championship.

Total, gaji semusim £1,82 juta yang didapatnya, lebih besar dari pada kompatriotnya sejak Italia, Claudio Ranieri. Manajer yang mengantar Leicester City jadi juara Premier League, itu cuma memperoleh £1,5 juta selagi menandatangani kontrak musim panas lalu.

Manajer dengan gaji terbesar di Championship yaitu Rafael Benitez yang memperoleh £5 juta per musim. Newcastle United mempertahankan gajinya yang besar, walau terdegradasi ke Championship, buat mempertahankan Rafa sejak incaran beberapa klub lain.

Pemilik baru Tony Jiantong Xia telah menyatakan niatnya mengembalikan Aston Villa selaku salah satu klub kuat di Inggris. selaku pemilik perusahaan yang tersebar di 75 negara, beliau mempunyai kekuatan finansial sangat besar buat pembelian pemain yang dibutuhkan.

Casillas Berikan Guyonan Rasialisme untuk Rekan Setim

Setelah disepakati di seluruh dunia, buat nggak membuka ruang pada rasialisme dalam sepakbola. Namun, penjaga gawang FC Porto Iker Casillas, tampaknya nggak bisa mengendalikan diri, buat menangkal dirinya melakukan pelanggaran.

Dilansir sejak Independent, Rabu 1 Juni 2016, Casillas memberi komentar pada foto yang diunggah Sok Hyun-jun di Instagram. Maksudnya bercanda, tapi berpotensi mengundang reaksi sejak banyak pihak yang salah mengartikannya.

"Buka matamu!!!" tulis Casillas, diikuti tiga ikon lambang wajah dengan mata melotot. Menanggapi komentar Casillas, Sun juga menjawab dengan bercanda mengatakan matanya setelah terbuka.

Ada 68 komentar sejak netizen dengan berbagai respons. Sebagian besar menertawakan percakapan dua bintang Porto tersebut. Namun, beberapa orang mengingatkan Casillas akan risiko leluconnya.
Seperti yang dikirimkan akun @dgreenleaf56: "Aparte de topo, mal compenaro, pesetero, eres racista", yang artinya "Terlepas sejak segala sesuatu, meski beliau mitra Anda, kamu rasis"